[ Sebelumnya dibagian 1 ]
Sinopsis Golden Rainbow Episode 13 Part 2
Ha Bin meminta maaf karena menabrak mobil Tae Young. Ha Bin beralasan kalau ia datang dari Jepang dan masih bingung dengan arah lalu lintas di Korea.
Sinopsis Golden Rainbow Episode 13 Part 2
Ha Bin meminta maaf karena menabrak mobil Tae Young. Ha Bin beralasan kalau ia datang dari Jepang dan masih bingung dengan arah lalu lintas di Korea.
Ia akan membayar
ganti rugi kerusakan mobil Tae Young. Ha Bin memberikan kartu namanya. Tae
Young juga memberikan kartu namanya pada Ha Bin.
Tae Young merasa
tak asing dengan wajah Ha Bin. Tapi saat melihat nama yang tertera di kartu
namanya. Ia yakin belum pernah mengenal Ha Bin.
Tae Young menemui
Kwang Do di kantornya. Tae Young menemui Kwang Do karena ia tertarik dengan
keuntungan jika ia bersedia melakukan penyelundupan. Kwang Do menambahkan kalau
ia secara resmi akan mengimpor ikan dari Korea Utara. Tak seorangpun akan
tahu.walau sangat berbahaya tapi tidak ada cara lain untuk meningkatkan
keuntungan sebanyak ini tanpa resiko apapun.
Jin Gi melaporkan kelakuan Tae Young pada Jung Shim. Karena investasi luar negeri perusahaan mereka kehilangan sekitr 200 juta dolar. Jung Shim tak menyangka dengan kelakuan Tae Young. Jin Gi menambahkan jika Tae Young telah berjudi selama setahun untuk menutupi kerugian semester di perusahaan.
Jin Gi melaporkan kelakuan Tae Young pada Jung Shim. Karena investasi luar negeri perusahaan mereka kehilangan sekitr 200 juta dolar. Jung Shim tak menyangka dengan kelakuan Tae Young. Jin Gi menambahkan jika Tae Young telah berjudi selama setahun untuk menutupi kerugian semester di perusahaan.
Dan lebih
bermasalah lagi jika pihak pajak dan jaksa mengetahui hal ini jadi agar tidak
menjadi masalah bagian distribusi mungkin harus menyediakan dana lebih.
Jung Shim kesal,itu
sama saja Tae Young membakar seluruh perusahaan gara-gara bermain api. Jung
Shim meminta untuk memblokir saham milik Tae Young. Jin Gi membela Tae
Young,itu sama saja Tae Young tak memiliki saham dan Tae Young akan kehilangan
hak mengendalikan perusahaan. Jung Shim tak peduli. Jika Tae Young tidak
memiliki bakat bisnis,pasti perusahaan bangkrut karenanya. Akibat Jung Shim marah,tiba-tiba
ia merasakan sakit di lehernya.
Jung Shim meminta
Jin Gi keluar dari ruangannya. Jung Shim mengeluh pada cucunya padahal ia sudah
membimbingnya. Ia menatap foto Ha Bin,ia berandai jika saja Ha Bin masih hidup
maka nasib perusahaannya takkan berakhir buruk seperti ini. “nenek akan
mengajarimu dengan benar. Tapi apa gunanya itu sekarang,Ha Bin?” Jung Shim
menangis di depan foto cucunya.
Young Hye juga
melihat album foto anaknya,Ha Bin saat bayi. Ia sangat merindukan anak
kandungnya itu. Yoon Ha Bin datang dan memergoki ibunya melihat album foto itu
lagi. Young Hye beralasan kalau ia menemukannya saat ia sedang bersih-bersih.
Ha Bin ingin melihat album foto itu. merasa tak enak,Young Hye menanyakan perusahaan pada Ha Bin. Ha Bin menjawab kemanapun ia pergi,pasti akan berhasil. Ha Bin terus melihat setiap halaman album foto Ha Bin bayi. Ia merasa sangat aneh melihat foto itu,melihat foto orang yang namanya ia gunakan.
Ha Bin ingin melihat album foto itu. merasa tak enak,Young Hye menanyakan perusahaan pada Ha Bin. Ha Bin menjawab kemanapun ia pergi,pasti akan berhasil. Ha Bin terus melihat setiap halaman album foto Ha Bin bayi. Ia merasa sangat aneh melihat foto itu,melihat foto orang yang namanya ia gunakan.
“Tapi…bagaimana dia
meninggal? Kau bilang dia meninggal karena Nenek,tetapi kau belum memberitahuku
detailnya” tanya Ha Bin penasaran. Tapi saat melihat reaksi ibunya,ia tersadar
dan ia meminta maaf.ia tidak bermaksud menyakiti hati ibunya. Ia hanya ingin
tahu.
Ha Bin kembali ke
kamarnya dan mengeluarkan kartu nama yang ia dapatkan dari Tae Young. “tunggu
saja bu,sakit hatimu itu,aku akan menyembuhkannya. Aku akan menempatkan Golden
Fishery di tanganmu,ibu.” Ha Bin meyakinkan dirinya.
Setelah mendapat
info dari anak buah Kim Jae Soo di klub malam. Baek Won mengintai Do Young.
karena dari kabar yang ia dapat Kim Jae Soo sempat pergi dengan Do Young. Ia
menunggu Do Young di luar kantor Jaksa hendak untuk membuntuti Do Young.ia
ditemani oleh sunbae-nya di kepolisian.
“Manager,kau pernah
mendengar tentang ‘Pinjaman Dunia’ bukan?” tanya Do Young saat membaca isi
laporan yang diberikan managernya.
“bukankah itu rentenir?”
“bukankah itu rentenir?”
“uang perusahaan
itu masuk ke akademi Kim Jae Soo”
“jika menjalankan
akademi sulit,mungkinkah ia mendapat pinjaman secara hukum?”
“apa kau tahu
berapa banyak bisnis hiburan yang ia jalankan?”
Manager berpikir
sejenak. Tapi Do Young mencurigai sesuatu. Ia menyuruh managernya untuk meminta
surat perintah penggeledahan dan mereka juga harus melacak rekening Kim Jae Soo
secara menyuruh. Do Young berdiri dan menggebrak meja “mari kita hadapi mereka”
Manager tanya apa
Do Young sudah selesai?. Dengan enteng Do Young menjawab,bagaimana orang bisa
hidup hanya bekerja. Pacar juga bisa menunggu.
Do Young pulang
bekerja. Baek Won masih menunggu kepulangan Do Young dan segera membuntutinya. Baek
Won memerintahkan Sunbae-nya untuk membuntuti mobil Do Young. Si Sunbae menolak
perintah Baek Won karena orang yang mereka buntuti adalah seorang Jaksa.Tapi Do
Young adalah kartu As milik Baek Won untuk menangkap Kim Jae Soo. Sunbae tetap
menolak. Sunbae tidak mau diskors seperti Baek Won. akhirnya sunbae keluar dari
mobil. Mau tak mau Baek Won yang mengambil alih mengemudikan mobil untuk
membuntuti Do Young.
Saat di lampu merah,Do Young tahu jika Baek Won membuntutinya. “gayaku hari ini mulai bagus. Mari kita mulai kencan” gumam Do Young dengan senyum genitnya
Saat di lampu merah,Do Young tahu jika Baek Won membuntutinya. “gayaku hari ini mulai bagus. Mari kita mulai kencan” gumam Do Young dengan senyum genitnya
Baek Won masih
mengintai Do Young. kali ini Baek Won memantau Do Young yang sedang makan di sebuah kedai pinggir jalan tentu Baek Won
tak mau hilang kesempatan. Ia menikmati wisata kulinernya gara-gara memantau Do
Young.
Do Young mengobrol
dengan Ahjumma pemilik kedai. Diam-diam Do Young mengeluarkan sesuau dari
sakunya dan diberikan pada Ahjumma. Baek Won mulai curiga.lantas Do Young
bergegas pergi.
Buru-buru Baek Won
ke kedai yang dikunjungi Do Young tadi. Baek Won langsung menginterogasi
Ahjumma pemilik kedai.apa hubunganmu dengan dia? Apa yang sudah ia berikan
padamu?
Ahjumma tak
mengerti maksud Baek Won. ia menjawab kalau ia hanya menerima uang dari
pelanggan. Ahjumma juga menunjukkan uang yang diberikan Do Young. Baek Won tak
langsung percaya “kalian tadi bisik-bisik. Apa yang kalian bicarakan?”
Ahjumma kesal dan
ia tetap meladeni Baek Won. ia menjawab kalau Do Young memuji masakannya dan
ingin tahu resepnya tapi Ahjumma tak mau mengatakannya karena itu resep rahasia
keluarganya. Kali ini Baek Won kena jebakan Do Young.>_<
Baek Won tak patah
semangat. Ia membuntuti Do Young hingga bioskop. Ia memantau Do Young yang
sedang menonton dan ditemani seorang wanita.ia terus memantau Do Young hingga
filmya berakhir.
Saat lampu bioskop
menyala,Baek Won segera menyembunyikan wajahnya agar tak ketahuan oleh Do
Young. ia memalingkan wajahnya saat Do Young melewatinya.Tapi dasar Do Young,ia
sudah tahu jika Baek Won akan membuntutinya hingga ke bioskop.
Baek Won langsung menginterogasi wanita yang duduk disamping Do Young. wanita itu terkejut saat Baek Won memperkenalkan dirinya sebagai polisi. “apa yang kau bicarakan dengan pria di sebelahmu?”
Baek Won langsung menginterogasi wanita yang duduk disamping Do Young. wanita itu terkejut saat Baek Won memperkenalkan dirinya sebagai polisi. “apa yang kau bicarakan dengan pria di sebelahmu?”
“dia menyuruhku
membangunkannya kalau filmnya sudah selesai”
“jangan bohong. Aku
melihatmu berbisik-bisik dari tadi” Baek Won masih tidak percaya dengan jawaban
wanita itu
Si wanita kesal
karena pria yang disebelahnya terus saja bangun dan menanyakan kapan filmnya
selesai. Baek Won tetap tidak percaya,karena di bioskop banyak kursi yang kosong,jadi
pasti ada alasan kenapa Do Young duduk disebelah wanita itu. si wanita semakin
kesal,itu sebabnya ia kesal karena pria itu (Do Young). si wanita sempat
berpikir kalau pria itu tertarik padanya tapi pria itu hanya menghabiskan
popcornnya lalu pergi begitu saja.
Baek Won heran. Untuk
kedua kalinya ia kembali masuk jebakan Do Young. Baek Won kehilangan jejak Do
Young. Aigoo! Siapa ini?? teriak Do Young dari kejauhan. Baek Won langsung
menutupi wajahnya. Do Young menghampiri Baek Won.
“ah..kau si Polwan
itu” kata Do Young pura-pura ingat dengan Baek Won. “wah,tiada sangka tiada
diduga. Bagaimana kita bisa bertemu disini? Kudengar kau diskors. Sekarang kau
pasti punya banyak waktu luang sehingga kau sempat menonton film. Tapi…kau tak
datang bersama pacarmu?” Do Young celingukan pura-pura mencari sosok pacar Baek
Won “kegiatan seorang jomblo?” ledek Do Young
“kapan lagi kita
bicara seperti ini?itu pertanda baik” Do Young langsung mendekatkan bibirnya ke
telinga Baek Won “di malam hari,mari kita memperpendek jarak antara kita”
bisik Do Young membuat Baek Won semakin risih dan menjauh
Baek Won marah “mengapa ia harus bergaul dengan pria sepertimu?”
Baek Won marah “mengapa ia harus bergaul dengan pria sepertimu?”
“jangan terlalu
percaya diri.sekarang,kita berpisah dulu” pamit Do Young. tak lupa Do Young
mengedipkan matanya.
Do Young tiba di
rumah dan menyapa neneknya yang bersama Mi Rim. “apakah kau merasa baik-baik
hari ini?apakah Tae Young…tidak membuat marah?” sindir Do Young sambil melihat ke
arah Mi Rim.
Mendengar itu,Mi
Rim langsung berdiri dan menyapa Do Young. ia bertanya apa Do Young sudah
makan?
“begitulah. Tadi sempat
berkencan sebentar” jawab Do Young
Mi Rim senang
mendengar Do Young menemukan seorang pacar. Ia menasehati Do Young untuk tidak
bekerja saja,ia harus menemukan seorang gadis dan memiliki hubungan serius.
Jung Shim menatap
heran anak perempuannya yang tiba-tiba bersikap baik pada anak tirinya. Do
Young menanyakan ayahnya. Mi Rim memberitahu jika ayahnya di ruang kerjanya.
Setelah Do Young
pergi,Mi Rim nampak lega. Jung Shim tanya apa Mi Rim salah makan? Mengapa Mi
Rim bersikap seperti itu pada Do Young?
Do Young menyapa
ayahnya. Ia bertanya kenapa ayahnya minum sendirian?. Jin Gi tahu jika Do Young
ada perlu. Ada apa?
“mengapa aku mau
bertemu denganmu? Aku hanya ingin bertanya apakah rencanamu berjalan lancar?”
tanya Do Young
Jin Gi tak mengerti
maksud Do Young. rencana? Do Young mengatakan kalau ayahnya tidak perlu
menunjukkan wajah kagetnya di depan anaknya. “jika Tae Young tidak bisa
mendapatkan dana di akhir tahun,dia harus menyerahkan sahamnya. Ini kesempatanmu
untuk meningkatkan sahammu.dan di atas itu,jika kau diberi saham ibu dan jika
kau berbicara manis di depannya,kau akan bisa menjadi lawan yang tangguh untuk
nenek”
“sejak kapan kau
begitu tertarik pada perusahaan?” tanya Jin Gi
“aku juga telah
banyak menerima cobaan.kupikir aku bisa menghiburmu. Tapi biarpun Tae Young
menyerahkan sahamnya,apakah kau memiliki cukup dana untuk membelinya?apakah kau
memiliki uang simpanan yang tidak diketahui nenek? Atau kau telah meminjam dari
rentenir atau semacamnya?”
Pertanyaan terakhir
membuat Jin Gi terkejut. Do Young beralasan kalau ia punya uang,ia pasti akan
meminjamkannya pada Jin Gi. Do Young hanya memancing Jin Gi. Ia tahu jawabannya
saat melihat reaksi Jin Gi.
Do Young mulai
curiga. Pasti ada sesuatu antara ‘pinjaman dunia’ dan ayahnya. Ia mengambil
sesuatu di saku kemejanya. Kalung kenangannya bersama Baek Won saat remaja dulu
“Kim Baek Won,hari ini waktunya pergi tanpa sepatah katapun. Namun,aku senang
melihatmu setelah sekian lama tak bertemu. Setelah melihatmu,hidupku rasanya
menjadi lebih hidup” Do Young tersenyum
***
Han Joo membuka
beberapa surat miliknya saat ia masih dipenjara. Ia teringat dengan ayah Chun
Won. aku dihukum seumur hidup,jadi aku
tak bisa keluar sampai mati.sekali saja,hanya sekali,aku ingin melihat wajah
putriku. Aku akan merasa bahagia.
Han Joo mencari
alamat Young Hye dari surat yang pernah Young Hye kirim untuknya saat di
penjara. Han Joo ragu untuk menemui Young Hye dan Chun Won. Han Joo bersembunyi
saat tahu Young Hye akan membuka pintu.
Young Hye berdiri
di depan pintu rumahnya. Ia terlihat sedang bersedih. Han Joo memahami
kesedihan Young Hye. Tapi Han Joo tak berani menampakan dirinya di depan Young
Hye.
Han Joo berani
menatap pintu rumah Young Hye saat Young Hye masuk ke dalam. Han joo mengunjungi anak-anaknya di Restoran.
Baek Won dan Man Won sedang beres-beres. Baek Won berkata kalau mereka sangat
khawatir pada ayahnya yang keluar rumah tanpa sepengetahuan mereka. saat
ditanya,darimana. Han Joo berbohong kalau ia sedang mencari udara segar.karena
ia sudah lama dikurung dipenjara jadi ia ingin berjalan-jalan.
Han Joo mengajak
Man Won dan Baek Won minum soju. Baek Won sangat tahu betul ayahnya,apa ayahnya
masih bersedih?
“aku telah membuat
kesalahan besar. Aku telah menghabiskan dua puluh dua tahun hidupku di penjara.
Tak ada yang kudapatkan selama waktu itu. selama ini aku sudah hidup seperti
orang bodoh. Jadi,bagiku. Aku sangat berterima kasih kepadamu. Man Won. ketika
Baek Won pertama kali memberitahuku. Bahwa saat melarikan diri setelah mencuri
emas dari kantor Kwang Do. Kudengar kau kehilangan Young Won. Young Won hilang
begitu saja,tetapi kau tidak tahu betapa aku mengkhawatirkanmu”
Han Joo hanya
khawatir jika Man Won hidup seperti dirinya. Han Joo tidak ingin Man Won merusak
hidupnya sendiri. Tapi Han Joo bersyukur Man Won tidak mengambil jalan yang
salah.
Man Won merasa
bersalah pada ayahnya. Baek Won membela Man Won,ia adalah seorang polisis mana
bisa Man Won melakukan pekerjaan buruk. Ia sudah menyalahkan Man Won atas
kehilangan Young Won,jadi tidak mungkin Man Won berpikir untuk memilih jalan
yang salah. Kalau tidak ia dan Man Won akan menjadi musuh.
Baek Won meminta
ayahnya untuk tidak khawatir karena sekarang ayahnya hidup tenang. Karena ada
anak-anaknya. Han Joo tersenyum lega.tapi Man Won pikirannya tidak tenang.
Eok Joo menemui Jin
Gi di kantornya. Eok Joo melapor pada Jin Gi jika dirinya dipecat dari
peternakan ikan. Eok Joo merasa tidak melakukan kesalahan. Jadi dia meminta Jin
Gi untuk membantunya agar ia tidak dipecat. Jin Gi menyindir Eok Joo,harusnya
Eok Joo bisa mencari makan walau Eok Joo dipecat. Eok Joo menyangkalnya. Jin Gi
menyindir Eok Joo sudah banyak mengantongi keuntungan selama ini.
Eok Joo memberi
banyak alasan tapi tak membuat Jin Gi percaya. Ia tahu jika Eok Joo mendapat
jatah dari para nelayan dan membuka restoran sashimi.Eok Joo membantah jika
restoran yang ia dirikan hanya dari bantuan tak seberapa. Eok Joo memohon pada
Jin Gi tapi Jin Gi tetap menolak. Jin Gi mengancam Eok Joo jika berani muncul
dihadapannya,ia akan membunuhmu.
Eok Joo menemui
istri dan anaknya di restorannya. Restorannya sangat sepi,hanya Soo Pyo saja
yang menikmati masakan di restorannya sendiri.
Se Ryun menanyakan
hasilnya pada Eok Joo. tidak berhasil,kata Eok Joo. walau Eok joo berlutut dan
memohon tapi tetap saja hasilnya sama tidak akan berhasil.Se Ryun memarahi
suaminya. Se Ryun mengomel karena dulu Eok Joo sangat yakin saat membuka
restoran sashimi. Bahkan mereka juga meminjam uang dari rentenir untuk membuka
restoran. Jadi bagaimana sekarang mereka melunasi hutang-hutang jika Eok Joo tidak
memiliki pekerjaan? Dengan hasil penjualan restoran juga tidak mungkin,karena
sepi pengunjung. Pengunjung tidak mau memakannya karena rasanya tidak enak.
Soo Pyo membenarkan
perkataan ibu tirinya. Rasa ikan di restoran ini tidak enak. Dan juga tidak
banyak yang ia makan disini. Soo Pyo juga mengomentari sup ikan buatan ibu
tirinya yang tidak enak. Tidak mungkin,padahal Se Ryun memakai bumbu yang
paling enak. Eok Joo mencicipi ikan buatan istrinya dan ternyata memang benar
ikannya tidak enak.
Baek Won mendapat
dokumen dari kejaksaan tentang Kim Jae Soo yang terlibat dalam pencucian uang. Atasannya
juga menjelaskan kalau Kim Jae Soo bekerja sama dengan ‘pinjaman dunia’. Perusahaan
peminjaman yang cukup besar.
Baek Won merasa
aneh,kenapa dokumen tentang Kim Jae Soo dikirimkan ke kantor polisi? Bukankah dirinya
meneyelidiki kasus narkoba?
“entahlah, mungkin
mereka kekurangan tenaga. Biar bagaimanapun juga kau harus tangkap dia.menurut
detektif Park,kemarin kau menggonggong di pohon yang salah. Jadi tangkap dia
dan perbaiki catatanmu. Ini adalah jalanmu untuk bekerja disini,mengerti?”
Baek Won
mengiyakan.
Jin Gi menemui
Young Hye. Jin Gi datang menanyakan Beruang Kutub (Ketua Park). Young Hye
menjawab dia berada di RS. Jadi Young Hye yang menandatangi semua bisnis untuk
sementara.
“bagaimana
rencanamu? Untuk mengekspos anakmu?”
“aku tidak akan
melakukannya”
“kau bilang kau tak
ingin menunggunya lagi. Dan beruang kutub juga sama.dia mengancam akan
menyiksaku sampai mati jika aku tidak segera menyerahkan Golden Fishery. Cara terbaik
adalah dengan menyerahkan anakmu,Ha Bin kembali ke Kang Jung Shim”
Young Hye tak setuju.
Ia tidak akan menyeret Ha Bin ke dalam masalahnya. Jin Gi memaksa Young Hye,ini
adalah kesempatan mereka. Jung Shim sangat kecewa dengan Tae Young dan setiap
hari Jung Shim selalu memandangi foto cucunya. Inilah saatnya Ha Bin hidup dan
muncul kembali. Jadi masalah saham dapat diselesaikan sekaligus.
Young Hye tetap
bersikeras karena selama 14 tahun Ha Bin hidup sebagai putrinya. Ha Bin gadis
yang cerdas dan ceria. Young Hye tidak bisa menyeretnya masuk ke dalam
masalahnya.Jika Ha Bin samapai terlibat,maka hubungan Young Hye dan Jin Gi akan
berakhir. Young Hye berjanji tidak akan pernah melihat wajah Jin Gi lagi.
Jadi apa yang akan
Young Hye lakukan dengan beruang kutub?. Young Hye akan mencoba menghentikannya
dengan cara apapun. Tapi jangan sentuh Ha Bin.
Man Won ingin
berhenti dari pekerjaannya. Kim Jae Soo marah besar pada Man Won. apa Man Won
tak ingat ketika pertama kali datang menemuinya? Kau sendiri yang bilang kau
akan melakukan apapun untuk mendapatkan uang. Tapi sekarang,seenaknya Man Won
pergi begitu saja.
Man Won meminta Kim
Jae Soo memotong lengannya asalkan ia berhenti bekerja. Kim Jae Soo mengijinkan
Man Won berhenti asalkan Man Won mengembalikan uang yang Man Won dapatkan
darinya. Jika Man Won pergi tanpa membayar kembali,ia akan melaporkan perbuatan
Man Won pada polisi.jadi pasti Man Won tahu berapa lama ia akan dipenjara.
Kim Jae Soo
mendapat telepon dari Do Young. Do Young meneleponnya karena ia merasa lapar Jadi
ia teringat dengan Sashimi yang dibelikan Jae Soo. Dan langsung saja Jae Soo
mengajak Do Young untuk bertemu di restoran sashimi yang terakhir kali mereka
kunjungi.
Do Young menanyakan
informasi yang didapat managernya. Managernya bilang Park Woong adalah pemilik
dari ‘pinjaman dunia’. Hiu rentenir legendaris di masa lalu. Julukannya adalah
beruang kutub.selama krisis IMF,dia adalah dewa bagi pengusaha yang butuh
bantuan untuk menyelamatkan perusahaan mereka. tapi dia tidak pernah muncul di
depan orang-orang.jadi tidak ada yang tahu identitas aslinya.
Baek Won memantau
Do Young. kali ini,ia sendirian. Ia membuntuti Do Young yang keluar dari
kantornya.
Do Young masuk ke
dalam restoran. Tak lama kemudian,Kim Jae Soo datang dan masuk ke restoran itu.
“hadiah yang kau
berikan kepadaku terakhir kali. Membuatku ingin bertemu denganmu sekali
lagi,karena sesama manusia perlu saling mengembangkan persahabatan,bukan?”
Kim Jae Soo merasa
tersanjung. Do Young juga tak mau kehilangan kesempatan,ia menginterogasi Kim
Jae Soo yang punya hubungan dengan beruang kutub. Kim Jae Soo berbohong,ia
tidak mengerti maksud Do Young. Kim Jae Soo juga gugup saat Do Young menanyakan
hubungannya dengan beruang Kutub.
“sudah waktunya dia
datang” Do Young melirik jam tangannya. “satu…dua…tiga…empat…”
Dalam hitungan
4,Baek Won datang. Baek Won menyapa Kim Jae Soo sambil membawa borgol. Ia langsung
memborgol Kim Jae Soo.
“aku menangkapmu
dengan tuduhan penggelapan pajak dan mengedarkan dana illegal”
Do Young hanya
menonton mereka berdua. Baek Won tersadar jika ada Do Young. Baek Won langsung
mencengkram baju Do Young. “kau juga! Dasar brengsek! Kau menerima sogokan
darinya bukan?” tanya Baek Won sambil mengguncang-guncang tubuh Do Young.
“aish…kau menarik
bajuku lagi! Mari kita bicara baik-baik!” Do Young mendorong tubuh Baek Won
sehingga kalung yang dipakai Do Young terlepas dan berhasil di genggam oleh
Baek Won.
Baek won terkejut
melihat kalung di tangannya. apa ini? Baek Won melihat kalung yang tak asing
baginya. Ada foto dirinya dan Do Young saat remaja.
“kau?” tanya Baek
Won melongo. Do Young tersenyum^^
By fiiefieen : http://k-dramaland.blogspot.com/
Komentar :
Maaf karena telat
postingnya^^
4 komentar:
Tak sabar menunggu next episode.. ^^ thx sinop nya... :D
Bahagia.. :)
Tq mbak.. :)
Jung il woo pass sama do young kecil. Hihi
HAHHAHAHAA
Do Young sama persis ya seperti saat kecil tapi Baek Won lebih cerewet. hahhahaha
Post a Comment
Terima kasiih atas komentarnya^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian