selamat jalan Il Won~~~ |
Sinopsis Golden
Rainbow Episode 10 – Part 1
Baek Won menjenguk
ayahnya di penjara. Ia masih tidak percaya jika ayahnya dipenjara karena alasan
penyelundupan. Dan bahkan ayahnya juga tidak punya alasan untuk melakukan
penyelundupan. Ia hanya ingin minta kejujuran ayahnya. Yang ada di berita
itu,tidak benar kan?
“Baek Won,jangang
datang kesini lagi” pinta Han Joo tanpa memandangi wajah putrinya. Karena ia
adalah seorang penyelundup dan ia juga telah membunuh Il Won. “aku bukan ayahmu
lagi” kata Han Joo memberanikan memandang Baek Won.
Baek Won sedih
mendengar perkataan ayahnya. “bagaimana ayah bisa berkata seperti itu? ada
apa,ayah?
“aku telah membunuh
anakku. Anak itu masih kecil. Aku bukan ayahmu lagi. Jangan pernah datang ke
sini lagi”
“jangan bicara
omong kosong.bagaimana kau bukan ayahku,ayah?”
Han Joo hanya tidak
ingin orang lain menyebut anak-anaknya sebagai anak seorang pembunuh. Pasti
perasaan anak-anaknya terluka. Han Joo meminta Baek Won merawat mereka
baik-baik.
“tidak peduli apa
yang terjadi.bahkan jika langit runtuh.kau tetap ayah kami” Baek Won menangis.
Begitu juga dengan Han Joo,dalam tangisnya,ia meminta maaf pada Baek Won. Han
Joo sangat ingin menjadi ayah yang baik bagi Baek Won. Ia sangat menyesalinya.
Bagi Baek
Won,ayahnya adalah yang hebat. Dan hingga saat ini ayahnya adalah ayah yang
paling hebat. Han Joo berpesan,hiduplah bahagia. Jika kesulitan
menimpamu,jangan menyerah. Jika kau jatuh,bangkitlah lagi.
Han meninggalkan
Baek Won,Baek Won teriak memanggil ayahnya. “aku tidak akan menyerah. Apapun
yang terjadi”
Tibanya di ruang
sel,Han Joo menangis. Ia tidak bisa menahan rasa sedihnya. Baek Won bertemu Do
Young di luar. Do Young datang ke kantor polisi,karena ia diberitahu kalau Baek
Won datang mengunjungi ayahnya di penjara. Baek Won mengira Do Young berpikiran
jika ayahnya jahat. Do Young menyangkalnya. Baek Won berkata,ayahku sama sekali
bukan orang jahat. Pasti ada alasan mengapa ayahnya menyelundupkan barang.aku
akan mencari tahu mengapa ayah melakukannya.
“iya. Aku akan
membantumu. Dia seorang yang kau cintai maka dia bukan orang jahat. Bahkan
ayahmu memiliki 7 orang anak yang bukan darah dagingnya.dia bukan orang yang
jahat.selama aku bisa,aku akan membantumu”
Baek Won tersenyum lega
mendengar Do Young akan membantunya. Do Young meminta Baek Won tersenyum
seperti itu karena Baek Won tampak cantik jika tersenyum. Baek Won juga ingin
tersenyum tapi hatinya sedang sedih.
Do Young menyuruh
Baek Won agar selalu mendoakan ayahnya,karena pasti ayahnya tidak ingin Baek
Won menangis. Baek Won mengerti dan ia berusaha tersenyum.
Kwang Do
memperlihatkan batangan emas pada Jin Gi. Kwang Do bertanya,apa beruang kutub
membiarkan batangan emasnya?. Jin Gi berkata,dia tidak mau. Dia akan
menggunakan kelemahanku sampai akhir.
Bahkan jika Jin Gi
memberikan kepada mereka. kelemahannya tidak akan hilang. Ia lebih suka
memantapkan pondasi dan bersiap-siap untuk melawan.
Soo Pyo membantu
ayahnya yang sedang mabuk masuk ke dalam rumah. Baek Won datang menemuinya dan
menanyakan sesuatu. Ia menanyakan tentang gudang yang terbakar itu,apakah benar
jika ayahnya yang menggunakan gudang itu?
Eok Joo terkejut
tapi ia langsung berpura-pura jika ia tak tahu. Baek Won tak langsung
percaya,karena menurut Yeol Won,Soo Pyo yang membawanya kesana. Soo Pyo
membenarkan. Bagaimana kau tahu tempat itu? Soo Pyo kebingungan,ia melirik
ayahnya. Baek Won curiga dan menebak jika gudang itu milik Eok Joo.
Eok Joo menyangkal.
Ia hanya mengikuti Han Joo pergi kesana. Sejak itu,ia belum pernah kesana. Jika
gudang itu milik Eok Joo,tak mungkin ia masuk ke gudang itu melalui lubang.
Baek Won
bertanya,apa Eok Joo percaya jika ayahnya melakukan penyelundupan?. Eok joo
tetap bersikeras jika ia tidak tahu. Di dalam gudang itu,ada beberapa barang-barang
yang mencurigakan. Eok Joo berkata kalau Han Joo yang memintanya untuk menjaga
rahasia tentang gudang itu.
Chun Won menemui
Young Hye di kamarnya dan bertanya untuk memastikan Young Hye tidak
meninggalkan mereka lagi. Jika Young Hye sampai meninggalkan mereka,orang-orang
dari DepSos akan datang dan membawa mereka lagi ke panti asuhan.karena ayahnya
pasti akan lama di penjara.
Young Hye mendapat
telepon dari anak buah Ketua Park,ia memaksa Young Hye keluar untuk menemuinya
bahkan ia mengancam Young Hye. Chun Won curiga saat melihat reaksi Young Hye
yang ketakutan menerima panggilan itu. Young Hye pamit pada Chun Won kalau ia
akan kembali.
Baek Won yang
kembali ke rumahnya melihat Young Hye terburu-buru keluar. Baek Won
memanggilnya dan bertanya,kau mau pergi kemana?. Young Hye beralasan jika ia
keluar hendak melakukan beberapa bisnis. Young hye langsung bergegas pergi.
Baek Won dan Chun
Won merasa heran melihat tingkah Young Hye. Baek won bertanya pada Chun Won,ada
apa dengan ahjumma?. Chun Won menjawab ia tidak tahu. Setelah Young Hye
menjawab telepon wajahnya langsung pucat dan bergegas pergi. Baek Won langsung
teringat saat beberapa preman sebelumnya menangkap Young Hye.
Baek won merasa tak
tenang,ia ingin menyusul Young Hye.Chun Won langsung mengikuti Baek Won. Mereka
berdua mengintip Young Hye.
“jadi,pria itu
mengatakan hal yang sama? Bahawa batangan emas berada di laut?”
Young hye
mengiyakan. “Bagaimana dengan anak-anak? Kau pikir aku mengirimu pulang
sehingga kau bisa bersenang-senang dengan anak-anak? Kau harus bertanya pada
mereka!” lanjut preman itu
Young Hye
berkata,apa mungkin mereka tahu?.
“apakah kau tak
tahu? Anak-anak itu yang membawa kotak yang berisi emas didalamnya. Bukankah
kalian mencoba untuk menempatkan semua kesalahan pada Kim Han Joo dan mengambil
emas itu untuk diri sendiri? Terserah bagiamana caranya,cari tahu dimana emas
itu”
Baek won & Chun
Won mendengar semua perbincangan mereka. mereka berdua kembali ke rumah. Mereka
berdua terkejut sekaligus tak percaya. Chun won akhirnya tahu jika ayahnya
melakukan penyelundupan dikarenakan Young Hye. Dan juga Young Hye tahu ayahnya
menyelundupkan emas. Jadi Young Hye datang kerumah mereka,bukan untuk mengurus
mereka melainkan mencari keberadaan emas itu.
Aku
bersumpah demi Tuhan jika kau tidak membawa emas kembali. Tidak hanya kau tapi
anak-anak akan dijual.
Preman itu mengancam Young Hye. Young Hye kembali ke rumah.ia mencari Baek Won.
Baek Won menghampiri Young Hye dan bertanya,kau mau pergi kemana?
Young Hye mengajak
Baek Won untuk bicara. Young Hye menanyakan tentang kotak ikan yang dibawa Baek
Won. Emas itu ditemukan disana. Apa kau melihatnya?
Baek won
mengiyakan. Hanya ada ikan di dalam kotak itu. Young Hye penasaran dan
bertanya,bukankah kotak itu berat saat kau membawanya?
Baek Won menangis
karena tak bisa menahan sedih dan kesalnya. Young Hye tersadar langsung meminta
maaf. Meminta Baek won untuk melupakan pertanyannya.
Baek Won terus
memandang Young Hye dengan menangis. Baek Won langsung menemui Man Won yang
sedang tertidur dan meminta Man won untuk bangun sebentar karena ia ingin
memberitahu Man Won sesuatu. Man Won bangun,apa itu?
“apakah kau minum?”
tanya Baek Won melihat Man Won mabuk kehilangan kesadarannya. Man Won bukan
satu-satunya yang merasa sedih. Anak lain juga sedih. Mengapa kau seperti ini?
Man Won tak
menjawab lalu ia bertanya sesuatu yang ingin Baek Won sampaikan padanya. Baek
Won memberitahu Man Won pasti ada orang lain dibalik kasus penyelundupan
ayahnya. Baek Won mengatakan kalau ayahnya melakukan penyelundupan itu karena
hutang Ahjumma. Ia mendengar perbincangan antara Ahjumma dengan orang itu
tentang emas batangan.
Man Won
menyikapinya dengan enteng. Jangan omong kosong. Tidurlah!
Baek Won bersikeras
kalau perkataannya bukan omong kosong. Pria itu (yang berbicara dengan Ahjumma)
adalah pria yang menyeret Ahjumma waktu itu.
“Percuma saja.
Ayahlah yang menyelundupkan barang-barang itu” ujar Man won.
Man Won benar-benar percaya jika ayah
melakukannya? Dengan uang apa? Pasti ada sesuatu yang lain. Pasti ada orang lain
yang menyuruh ayah melakukan hal itu. dan mungkin saja ayah akan mendapat
hukuman yang lebih ringan. Baek won terus meyakinkan Man Won.
Man Won kesal dan
menyuruh adiknya diam jika tidak tahu apa-apa. Itu tidak akan membuat Il Won
hidup kembali dan menyingkirkan catatan criminal ayahnya. Dipaksa mengaku atau
tidak,tetap ayah yang melakukan penyelundupan itu.jadi Baek Won jangan berpikir
hal-hal bodoh dan diam saja.
Baek Won sedih
mendengar Man Won tega berkata seperti itu tentang ayahnya. Apa Man Won tidak
memikirkan ayahnya yang merasa dingin dan kesepian sendirian di penjara? Baek
Won marah pada Man Won dan keluar kamar. Ia juga membanting pintu kamar dengan
keras.
Young Hye menatap
jam milik Han Joo. Baek Won datang
menemuinya dan ingin menanyakan sesuatu pada Young Hye.
“apakah kau sudah
membayar hutangmu” tanya Baek Won
Young Hye menjawab
kalau hutang tidak banyak jadi ia sudah melunasinya. Baek Won bertanya,apakah
Young Hye pergi ke Seoul karena hutangnya?. Young Hye mengiyakan,ada apa?
“bukan apa-apa. Aku
hanya mengkhawatirkanmu”
Young Hye curiga,ia
hendak menanyakannya lagi tapi Baek Won keburu masuk ke kamarnya.
Baek Won mencerna
jawaban Young Hye.
Seperti biasa,saat
keluarga Jung Shim berkumpul di meja makan,Jung Shim menanyakan kondisi
peternakan ikan Jin Gi. Jin Gi menjawab kalau akan ada upacara penyelesaian
segera.
Bagi Jung Shim,itu
takkan memicu oposisi nelayan. Pastikan Jin Gi tidak akan ada kesulitan seperti
kejadian terakhir karena Pukat Harimau. Jin Gi mengerti.
Jung Shim lalu
mengalihkan pertanyaan tentang sidang Han Joo. Jin Gi menjawab ia tidak tahu
persisnya kapan sidang itu dimulai. Mi Rim heran kenapa ibunya harus peduli
tentang Han Joo.
Jung Shim berpikir
kalau itu adalah kesalahan ayahnya bukan anak-anaknya. Jung Shim kasihan pada
Baek won karena Han Joo sudah membesarkan putrinya sangat baik.
Tae Young
menanyakan kehadiran Baek Won atau Chun Won ke sekolah pada Do Young. Do Young
mengiyakan. Tae Young berkata kalau mereka tak tahu malu,jika ia jadi mereka,ia
akan malu kalau harus hadir di sekolah.
Jung Shim tak suka
mendengar komentar Tae Young,kenapa mereka harus malu ke sekolah karena mereka
tidak melakukan kesalahan. Mi Rim membela anaknya,tidak baik bagi anak-anak lain
untuk belajar dengan putri seorang criminal.standar sekolah akan rusak.
“jaga standarmu
sendiri”komentar Jung Shim pada Mi Rim. Jin Gi merasa bersalah dan tersindir
mendengar anak-anak Han Joo.
Young Hye
menyiapkan sarapan untuk anak-anak. Shib Won mengingatkan Yeol Won kalau
mangkuk yang ia ambil adalah milik Il Won. Yeol Won langsung mengembalikan
mangkuk itu.Baek Won mengambil dan menaruh mangkuk berisi nasi tepat di depan
abu jenazah Il Won.
“Il Won,makanlah
yang banyak”kata Yeol Won menyapa foto Il Won
“ini sosis yang kau
suka” Young Won memberikan sebuah sosis ke mangkuk nasi milik Il Won “bilang
saja kalau kau mau lagi.aku akan memberikan milikku”
Baek won meminta
Chun Won untuk mengantar Young Won ke sekolah karena ia harus pergi menemui
pengacara ayahnya.Chun Won berkata,bukankah dia tidak bisa diandalkan karena
dia pembela umum. Baek Won tetap ingin menemuinya.
Baek won
mengingatkan Young Won untuk berangkat dengan Chun Won tapi ia ingin di rumah
saja bersama Ahjumma. Young Hye setuju,ia akan menjaganya jadi Baek Won tidak
usah khawatir. Baek Won tak merespon sedikit pun.
Baek Won bertemu
Eok Joo dan See Ryun saat hendak berangkat sekolah. Eok Joo membelikan beberapa
daging untuk Baek Won sekeluarga. Baek Won merasa tak enak hati menerima daging
itu karena terlalu banyak dan juga Eok Joo pasti tidak cukup memiliki banyak
uang untuk membelinya.
Eok Joo berkata ia
sudah lama tinggal dengan Han Joo jadi ia tidak bisa mengabaikan anak-anak Han
Joo. dan tak lupa Eok Joo memberikan beberapa uang untuk biaya hidup mereka.
Seketika See Ryun
mengambil uang itu dan mengatakan Eok Joo sudah membelikan daging jadi uang ini
tidak perlu. See Ryun langsung memasukan uang itu ke dalam kantong bajunya. Eok
Joo melihatnya ingin sekali memarahi See Ryun.
Baek won tak
mempermasahkan uang itu,ia sangat berterima kasih dengan niat baik Eok Joo.
See Ryun membuka
amplop uang itu dan ia tak menduga ternyata jumlah uang itu sangat besar. See
Ryun kesal karena Eok Joo tega memberikan uang sebanyak itu untuk Baek Won. Eok
Joo hanya merasa tak enak hati. See Ryun tetap tidak peduli,tapi ia penasaran
darimana Eok Joo memiliki uang sebanyak itu?
Eok Joo bingung,ia
beralasan kalau ia uang itu hasil ia mengurus peternakan ikan. See Ryun memuji
Eok Joo. Tiba-tiba eok Joo mendapat telepon dari Jin Gi
“apa kau sudah
memberikan uang kepada anak-anak?” tanya Jin Gi
Eok Joo gelagapan. Ia
berbohong dan berkata sudah melakukannya. Jin Gi meminta Eok Joo agar
mendapatkan perhatian dari anak-anak seolah Eok Joo membayar untuk utang Han
Joo. eok Joo mengerti dan jangan khawatir,walau mereka bukan darah dagingnya
sendiri tapi ia adalah paman mereka.
Eok Joo menatap
sedih See Ryun yang sibuk menghitung uang yang seharusnya bukan menjadi
miliknya.
Man won menemui
ayahnya dipenjara. Han Joo menanyakan apakah Young tinggal bersama mereka? Man
won mengiyakan. sehari-hari kalian?,Man won menjawab kalau Eok Joo memberikan
makanan dan biaya hidup pada Baek Won.
Han Joo lega
mendengarnya. Bagi Man Won,ini semua sangat menyakitkan,haruskah ia
melakukannya?
Han Joo
mengingatkan Man Won untuk tidak bicara macam-macam. Tapi Man Won tidak bisa
tidur jika harus memikirkan nasib ayahnya. Han Joo menasehati Man Won,walau Eok
Joo sudah membantu adik-adiknya tapi sekarang Man Won adalah kepala keluarga
untuk adik-adiknya. Tetapi jika sesuatu terjadi pada Man Won,Baek Won yang akan
menggantikan posisi sebagai kepala keluarga. Dan beban Baek Won bertambah berat.
Apa yang Man Won
alami mungkin akan lebih menyakitkan daripada yang Han Joo alami sekarang. Tapi
Man Won adalah kepala keluarga,jika Man won terguncang maka seluruh keluarga
akan terguncang. Man won mengerti dan mengiyakan nasehat ayahnya.
Baek won datang
menemui pengacaranya lagi. Pengacara mengatakan kalau tidak ada jalan keluar
bagi Han Joo. ia juga berkata kalau ia bukan pengacara terkenal dan ia hanya
seorang pembela umum. Bagaimana ia bisa mengurangi hukuman bagi Han Joo yang
sudah mengakui semua kejahatannya.
Baek Won memberikan
hadiah untuk pengacara. Ternyata Baek Won memberikan beberapa ikan Halibut yang
ia dapatkan dari tambak peternakannya. Rasanya tidak berbeda dengan ikan yang
ditangkap di laut.
Pengacara mengerti
maksud kedatangan Baek Won. Baek won menyampaikan sesuatu “jika ayah melakukan
penyelundupan karena orang lain,apakah dia akan mendapatkan hukuman yang lebih
ringan?”
Hal ini tergantung
situasinya,tapi kemungkinan itu ada. Apakah Baek Won mengetahui sesuatu?
Baek Won mengaku
kalau ia melihat sesuatu. Pengacara bertanya,Baek Won tidak akan berniat
berbohong hanya untuk menolong ayahnya kan?. Baek Won juga mengatakan kalau
kakaknya juga melihatnya.
Pulang sekolah,Chun
Won dihadang teman sekelasnya. Mereka mengejek Chun Won yang anak dari seorang
penjahat. Mereka juga mengatakan kalau ayahnya memanfaatkan anak-anaknya untuk
menyelundupkan barang. Berarti semua keluarga Chun Won adalah penjahat.
Mereka juga
mengatai Chun Won yang tak tahu malu,jika mereka adalah Chun Won,mereka tidak
akan datang ke sekolah. Chun won hanya menatap dengan pandangan kesal,mereka
tak suka dan langsung mendorong Chun Won sehingga terjatuh. Lutut Chun Won
berdarah.
Minggir!!! Teriak Do
Young tiba-tiba datang dengan sepedanya dan hendak menabrak teman-teman yang
mengganggu Chun Won. Sehingga mereka juga terjatuh.
Do Young meminta
maaf dan beralasan kalau ia sedang belajar naik sepeda. Do Young tersenyum
melirik Chun Won,bak seorang pangeran menolong puteri eh salah menolong nenek
sihir,,hehe.
Mereka meledek Do
Young dan Chun Won,sebuah kombinasi yang baik dari siswa ranking tertinggi dan
siswa ranking terendah. Selesai meledek,mereka pergi.
Do Young tanya apa
Chun Won baik-bai saja?. Chun won berusaha berdiri tapi ia kesakitan. Do Young
membantu Chun Won berdiri.
Do Young mengajak
Chun Won makan. Karena ia tidak pernah tahu Chun won makan siang di sekolah.
Chun Won hendak memakannya tiba-tiba wajahnya sedih. Do Young heran,ada apa?
Chun Won menjawab
ia tidak pernah makan hamburger seperti ini. ayahnya sibuk melarikan diri dari
polisi. Jadi ayahnya tidak pernah mendapatkan pekerjaan yang bagus atau
memberinya makanan enak. Chun won meletakkan garpunya dan menangis. Ia mengeluh
karena ayahnya dipenjara dan ia tidak diterima di keluarganya. Bahkan ia diejek
teman-teman sekolahnya.
Do Young menghibur
Chun Won,ini semua bukan salah Chun Won dan mereka yang mengganggu Chun Won
tidak punya sopan santun. Chun won berkata kalau ia hanya ingin belajar jadi ia
takut jika harus berhenti sekolah lagi.
Chun won pamit
pergi dan ia minta maaf tidak bisa menerima makanan yang dibelikan Do Young,ia
beralasan adik-adiknya sedang menunggunya pulang. Do Young menawarkan untuk
mengantar Chun Won.
Do Young membonceng
Chun Won. Chun Won memberanikan diri untuk memeluk dan bersandar di punggung Do
Young. tentu itu membuat Do Young merasa tak nyaman.
Pulang sekolah,Baek
won melihat beberapa anak mengganggu Shib won,Young Won dan Yeol Won. Mereka juga mendorong Yeol Won
hingga terjatuh.
Baek won sedih
melihat adik-adiknya terluka. Baek won tanya,dimana ahjumma?. Young won
menjawab kalau ahjumma pergi setelah mendapat telepon dari seseorang.
Young Hye menemui
anak buah Ketua Park di tepi pantai. Preman itu kesal karena Young Hye tidak
bisa mengorek info dari Baek Won. Young Hye menjawab kalau Baek won tidak tahu
sama sekali dan jangan lagi memanggilnya.
Preman itu
marah,apa Yong Hye tidak ingat kata-kata bosnya? Jika Young Hye tidak menemukan
batangan emas itu,maka Young Hye dan anak-anak akan dijual.
Young Hye
berteriak,dijual atau tidak itu urusannya dengan Ketua Park. Jika sampai mereka
menyentuh anak-anak,tak segan Young Hye melaporkan mereka ke polisi.
Baek Won mengobati
luka adik-adiknya. Yeol Won tanya,apa ayah mereka orang jahat?. Shib won
melanjutkan karena anak-anak di sekolah dan disini bilang begitu. Jadi Shib Won
tidak ingin pergi ke sekolah. Yeol won juga menambahkan kalau ia diejek anak
seorang pembunuh.
“itu tidak benar. Menurutmu
ayah orang jahat? Dialah yang membesarkan kita semua walaupun kita bukan darah
dagingnya. Aku tidak peduli apa yang orang lain pikirkan tapi setidaknya kita
harus percaya ayah” kata Baek Won menasehati adik-adiknya
“tapi aku takut”
sahut Young Won sedih.Baek won memeluk Young Won. Terdengar suara kaca pecah. Ada
seorang yang melempari rumah mereka. Baek Won keluar untuk melihatnya.
Baek Won marah dan
berteriak,siapa yang melakukan itu,Keluar!!!!! Kalau berani,datang kesini!!
Ayahku bukan penjahat!! Jika kau menyentuh adik-adikku lagi,aku akan
menghajarmu!!!
Do Young dan Chun
Won datang. “apa yang salah? Apa yang terjadi?” tanya Do Young melihat Baek won
yang marah dan kesal.
Lebih terkejut lagi
Chun Won,ia segera melihat rumahnya. Do Young juga terkejut dan Baek Won juga
segera bergegas ke rumah mereka.
Bersambung
ke bagian 2
Komentar :
Eok Joo tega
mengambil uang yang seharusnya menjadi hak milik Baek Won dan keluarganya.
Chun Won terlihat
lebay dan mencari simpati di depan Do Young.
4 komentar:
Knpa sih hrs ada peran se ryun? Udh jls itu uang buat keluarga baek won.ini lg c eok joo ga tegas bgt,itu uang amanat dr jin gi buat kehidupan sehari2 ank2 han joo.hapus deh peran se ryun,ga penting bgt.
Wah udah ada sinopnya, gomawo unni,
baru episode 10 saja sudah buat emosi....
beneran kesel deh sama tokoh-tokoh jahatnya. akhhhh
oh ya mbak terima kasih sinopsisnya. semangat :)
Awalnya simpati sm young hye tp lama2 jd keki smua masalah awalnya krna dia yg egois dan mementingkan diri sendiri untuk bales dendam jd bya org yg gk salah nanggung akibat nya grrrrrr
Post a Comment
Terima kasiih atas komentarnya^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian